Kementerian ESDM Turun Tangan ke Tambang Ilegal di Klaten yang Viral

2 December 2022 admin

KLATEN – Tambang pasir ilegal di Klaten tak hanya disorot Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Tetapi juga Menteri ESDM Arifin Tasrif yang akan menerjunkan tim inspektur tambang untuk mencari fakta di lapangan.

Bupati Klaten Sri Mulyani merespons positif atas langkah yang ditempuh oleh Kementerian ESDM tersebut. Bahkan Bupati menunggu ajakan sidak dari pihak terkait ke lokasi tambang ilegal di lereng Merapi.

”Tentunya saya senang. Alhamdulillah, apakah timnya sudah turun? Soalnya sampai saat ini belum ada koordinasi. Apakah memang tidak berkoordinasi dengan pemkab tapi langsung ke lokasi tambang, sampai saat ini belum ada laporan,” ucap Bupati Klaten Sri Mulyani di sela-sela acara di Al Hakim Convention Hall, Kecamatan Klaten Selatan, Rabu (30/11).

Viral !!! Tambang Galian C di Klaten hingga 'Bekingan Ngeri', Ketua LAPAAN RI: Diduga 80 Persen Ilegal!
Viral !!! Tambang Galian C di Klaten hingga ‘Bekingan Ngeri’, Ketua LAPAAN RI: Diduga 80 Persen Ilegal!

Mulyani mengungkapkan rasa terima kasihnya dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka karena berkat cuitannya di twitter, isu tambang ilegal di Klaten menjadi isu nasional. Diakuinya memang pernah mengungkapkan ke Gibran agar dibantu untuk berbicara ke Presiden Joko Widodo terkait tambang ilegal di Klaten.

x

”Respons Gibran dalam menanggapi aduan itu kami apresiasi. Harapan saya dengan adanya viral ini segera ada tindakan dari yang terkait agar segera terjun ke Klaten. Untuk dilakukan penertiban, harapan saya seperti itu,” ucapnya.

Mulyani mengungkapkan, saat rapat koordinasi menyikapi tambang ilegal dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada awal pekan lalu di Semarang, dia tidak bisa hadir secara langsung. Tetapi telah diwakilkan oleh Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya. Dalam kesempatan itu pula Yoga juga sudah menyampaikan, saat Ganjar menanyakan apakah tertekan dengan keberadaan tambang galian C.

”Sebenarnya itu juga sudah mewakili (tertekan). Memang kami sulit untuk menertibkan (tambang ilegal). Tetapi ini bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah pusat dan pemerintah provinsi saja, tetapi kolaborasi dan kerjasama untuk sama-sama menertibkan tambang-tambang ilegal di Klaten,” ucapnya.

Mulyani justru menunggu ajakan untuk sidak tambang ilegal secara bersama. Bahkan ingin menunjukan lokasi tambang ilegal yang merusak alam cukup parah, seperti di Kecamatan Kemalang.

”Apalagi kalau di atas (lereng Merapi) terus-terusan digali membuat sumber mata air akan susut. Debit airnya di Klaten makin susut, padahal juga mengaliri PDAM Kota Solo. Kalau tambang ilegal ini tidak ditertibkan berdampak pada debit air yang keluar dari sumber-sumber itu. Semoga ini ada action,” ucapnya. (ren/adi/dam)(*)

085257515757